the hands free

Wednesday, October 30, 2013

Ergonomi Mengemudi

Pada saat ada yang gak beres dengan tubuh kita, misalnya pegel-pegel di pundah, leher, dan lain-lain, maka kita perlu memeriksa segala aspek dari aktifitas kita yang mungkin ada kontribusinya. Mengemudi misalnya, aktifitas ini memberi tekanan yang sangat berarti pada daerah leher, punggung atas, dan punggung bawah. Sementara itu seharusnya berlangsung tanpa mengatakan hanya menggunakan mobil-mobil yang anda pas kan dengan baik. Compact cars seringkali tidak pas buat yang berpostur tinggi, dan buat yang lainnya, jog nya tidak benar-benar seperti men-support dengan baik. Keselamatan harus menjadi perhatian yang nomer satu. Jangan pernah melakukan pengaturan yang akan membuat anda lebih susah melihat ke jalanan, melihat ke spion, atau bahkan memperhatikan instrumen kendaraan.

So ... bagaimana mengatur posisi pengemudi yang "nyaman" ?
*nyaman = tidak cepat lelah, tidak menimbulkan sakit, dan leluasa mengoperasikan

Mengatur Jog Mengemudi (Driver Seat Adjustment)

Sebelum melakukan pengaturan, periksalah terlebih dahulu feature pengaturan driver seat minimal yang tersedia, yaitu menggeser maju-mundur, mengatur sudut sandaran, dan mengatur ketinggian dudukan.

1. Leg Room (ruang kaki)




Mengatur 'ruang kaki' di mobil anda bukanlah hal yang sulit dilakukan. Anda tinggal melonggarkan penguncinya dan menggerakkan ke depan / ke belakang sampai pada kedudukan yang tepat. Kedudukan yang tepat adalah, kaki tidak meringkuk, maksudnya sudut antara betis dan paha tidak kurang dari 90°. Atur jaraknya sehingga pedal-pedal tetap mudah dijangkau dengan kaki, sementara paha anda tetap dalam kondisi relax. Anda juga harus mengatur sedemikian rupa sehingga kaki-kaki anda bergerak leluasa.

Lutut sebaiknya tidak banyak ditekuk. Mengunci lutut dapat menyebabkan sirkulasi berkurang dan dapat menyebabkan anda jadi pusing atau bahkan pingsan.

Kaki dan panggul harusnya cukup ruang untuk bergerak dan bergeser tanpa mengganggu aktifitas mengemudi anda, ini akan mengurangi titik tekan dan menjaga sirkulasi darah dalam mengemudi jarak jauh. Berada dalam ruang yang sempit dalam waktu lama, dapat menyebabkan deep vein trombosis (search di google yaa).


2. Sudut Kemiringan Dudukan


Salah satu daerah yang sering diabaikan ketika menyesuaikan kursi pengemudi adalah sudut kemiringan dudukan. Penyesuaian yang tepat meningkatkan ergonomi postur mengemudi Anda dan membuat aktifitas mengemudi anda jauh lebih nyaman.

Miringkan dudukan sehingga menopang pantat dan paha Anda secara merata. Dengan demikian, beban tidak akan tertumpu pada titik-titik tertentu. Pastikan paha lebih panjang melewati dudukan sehingga bagian belakang lutut Anda tidak mengalami kontak dengan dudukan.


3. Sudut Kemiringan Sandaran



Sebagian besar pengemudi bisa dengan sangat mudah mengatur kemiringan sandarannya, sayangnya belum sepenuhnya tepat dan benar. Memang mudah untuk mengatur supaya jadi lebih santai atau bahkan menjadi tagang dengan mengatur kemiringan sandaran punggung.

Kemiringan sandaran punggung sebainya antara 100-110 derajat. Posisi dengan sudut ini menopang tubuh bagian atas Anda dan tetap menjaga postur tetap tegak dan tetap sepenuhnya perhatian ke jalan.


4. Ketinggian Dudukan (Seat Height)



Anda mungkin belum menyadari adanya pengaturan yang juga sangat penting, yaitu mengatur ketinggian tinggi dudukan (terhadap lantai). Pengaturan ketinggian ini bisa berpengaruh sangat besar pada kenyamanan anda mengemudi, apalagi untuk jarak jauh.



Atur ketinggian dudukan sehingga anda bisa melihat ke depan dan melihat instrumen kendaraan dengan jelas, dan sekaligus juga posisi paha anda pada posisi rata (pantat dan dengkul sejajar). Pengaturan ini juga akan mengurangi getaran akibat kondisi jalan. Jika postur tubuh and termasuk pendek, tambahkan bantalan pada dudukannya. Tapi jika postur anda cukup tinggi, pastikan posisi kepala anda tetap tegak (tdk ditekuk), atau dimiringkan ke samping.


5. Penopang Pinggang (Lumbar Support)


Penopang pinggang dapat berperan sangat penting selama perjalanan yang panjang, bahkan jika anda memang punya bawaan sakit pinggang. Tambahkan pelengkap penopang pinggang, jika jog pengemudi kendaraan anda belum mengintegrasi penopang pinggang.

Sesuaikan pengaturannya sehingga seluruh tulang belakang anda merasa nyaman. Jangan berlebihan memberikan penopang, karena hal itu akan menekan paksa tulang belakang sehingga kurva nya berbentuk S, dan ini malah akan memperparah tingkat kelelahan anda mengemudi.


Enjoy your drive ...

dirangkum dari : wikihow.com, ergonomics.about.com, ergonomicssimplified.com